Categories

google translate

Sabtu, 30 Juni 2012

Menembus Puncak Mahameru (Gn Semeru 3676 m.dpl) Part 3

Melanjutkan cerita Menembus Puncak Mahameru (Gn Semeru 3676 m.dpl) Part 2.

Senen, 25 Juni 2012

41_5938

Nyala api unggun segera aku tinggalkan. Pukul 22.00 WIB, kami ber-15 orang memulai trekking summit Mahameru. Jalur dari Kalimati sampai ke Arcopodo cukup menguras tenaga di tambah lagi dengan debu vulkanik yang bisa bikin sesak dada. Aku memutuskan untuk berjalan terakhir bersama Mas Ilham dan Bro Agung, mengingat debu dari jejak kaki teman-teman yang di depan membuat dada saya sesak. Debu vulkanik beda dengan debu di jalanan, unsur silika yang ada didalamnya bisa berbahaya bagi tubuh terutama paru-paru, makanya pesawat tidak berani terbang karena debu vulkanik.

Jumat, 29 Juni 2012

Menembus Puncak Mahameru (Gn Semeru 3676 m.dpl) Part 2

Melanjutkan cerita Menembus Puncak Mahameru (Gn Semeru 3676 m.dpl) Part 1, di sini saya akan mulai dari Ranu Pani hingga ke Puncak mahameru. Untuk jalur pendakian bisa lihat gambar di bawah ini.

semerujalur pendakian

image

Minggu, 24 Juni 2012

Setelah semua personil siap, kamipun langsung memulai pendakian pada pukul 11.00 WIB. Shelter demi shelter, setapak demi setapak kami lewatinya. Untuk jalur Ranu Pani- Ranu Kumbolo, sangatlah menguntungkan untuk aklimasi/ penyesuaian suhu sekitar terhadap tubuh. Dan juga, Ranu Pani- Ranu Kumbolo treknya sangat bagus untuk penyesuaian fisik, dengan jalan yang tidak terlalu terjal dan tidak memakan habis stamina.

21_5663

Kamis, 28 Juni 2012

Menembus Puncak Mahameru (Gn Semeru 3676 m.dpl) Part 1

Cerita ini berlangsung dari tanggal 22 sampai 27 Juni 2012. Itu semua berawal dari ajakan kakak-ku yang ingin mendaki Gunung Semeru bersama komunitas Backpacker Indonesia Bersatu, akupun mengiyakan ajakan dia, sekalian ajah biar tidak ada lagi rasa penasaranku terhadap Gunung Semeru yang terkenal dengan Puncak Mahameru ( Puncak tertinggi di Pulau Jawa). Tidak memperlambat cerita, aku akan langsung ke cerita perjalanannya Hot smile.

Jumat, 22 Juni 2012

Untuk meeting point ada di dua tempat yaitu di Surabaya (Terminal Bungurasih/Purabaya) dan di Malang (Terminal Arjosari). Aku bersama Agung dan Hery, berangkat dari Jogja Pukul 22.00 WIB, yang sebelumnya kami bertemu di depan mirot* yang di jalan Solo untuk berangkat ke Surabaya. Dengan bus, kami di bawanya melintasi jalanan Jogja-Surabaya. (Seharusnya bisa menggunakan transportasi Kereta Api, tapi karena tiket Kereta yang ekonomi sudah habis/di beli oleh calo-calo alay, makanya terpaksa deh pakai bus Angry smile).

Sabtu, 23 Juni 2012

Setibanya di Terminal Bungurasi pukul 07.00 WIB, teman-teman dari Surabaya sudah kumpul yaitu Arie Pethek, Yokha, Ni ya, Retno dan Indi. Jadi untuk sementara total personil berjumlah 8 orang (wah, udah bisa bentuk girl dan boy band ne Smile with tongue out). Kami melanjutkan perjalanan Surabaya-Malang (Terminal Arjosari).

Kamis, 14 Juni 2012

Pendadaran TA 1 = Dag-Dig-Dug

Seminggu terlewati, barulah aku berani menulis ceritaku yang maju pendadaran TA (Tugas Akhir) 1 yang di adakan tanggal 8 Juni 2012. Alasan aku menulis true story ini adalah salah satunya untuk proses pembelajaran untuk diriku sendiri dan juga bagi yang membaca tulisanku ini *seandainya kalau ada Confused smile.

Persiapan untuk pendadaran TA, aku rancang dengan cukup matang sekali, mulai dari print Peta Geologi, Peta Geomorfologi dan Peta Lokasi Pengamatan sebanyak 3 rangkap. Bukan itu saja, untuk mendukung penampilan, seminggu sebelum hari-H, aku membeli dasi dan juga sepatu kantoran biar rapi banget euy *cieeelleee…guayanya diriku,,,haha. Selain persiapan materi, penampilan, juga harus persiapan snack maupun minuman untuk para dosen penguji.

Sabtu, 09 Juni 2012

Zona Fisiografis Jawa Tengah-Timur

Fisiografis, yaitu pembagian zona bentang alam yang merupakan representasi batuan dan struktur geologinya.

Menurut Van Bemmelen (1949), Pegunungan di Jawa Tengah dibagi oleh dua puncak geantiklin, yaitu Pegunungan Serayu Utara dan Pegunungan Serayu Selatan. Pegunungan Serayu Utara membentuk garis penghubung antara Zona Pegunungan Bogor (Jawa Barat) dengan Zona Pegunungan Kendeng (Jawa Tengah). Pegunungan Serayu Selatan merupakan elemen yang muncul dari Zona Depresi Bandung yang membujur longitudinal di Jawa Barat.

image Peta Fisiografi daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur (Van Bemmelen, 1949)