Pendakian kali ini 8-9 Oktober 2011, aku memilih untuk mendaki Gunung Merapi,
selain baru mengalami erupsi pada bulan November 2010, gunung merapi juga
mempunyai tantangan tersendiri dalam mendakinya :D. Inilah pendakian kedua
kalinya buat aku, pertama aku mendaki Gunung Merapi pada akhir tahun 2008 (Ya,
tepat sekali, waktu hari pergantian
tahun), waktu itu Gunung Merapi mempunyai puncak yang dikenal dengan Puncak
Garuda, namun sekarang puncak itu udah roboh seiring dengan erupsi November 2010 tersebut. Sekarang Gunung
Merapi memiliki kawah baru, yang mana penggabungan dari kawah mati dan kubah
magma Puncak Garuda.
Pendakian kali ini aku bersama teman-teman berjumlah 10 orang. Pendakian ini sebenarnya mendadak aku lakukan, karena mengingat aku dan teman-teman yang lain pada sibuk untuk minggu berikutnya :D. Tanggal 8-oktober 2011, jam 5 sore aku dan teman yang lain berangkat dari Jogja, dengan berkendara ke arah utara Gunung Merapi tepatnya di Desa Selo.
Jam 9 malam kamipun tiba di Selo, basecamp Gunung Merapi. Sebelum mendaki, tak lupa
makan mie dulu di warung dekat basecamp (pas banget gitu loh, dingin-dingin
maem mie *dengan logat ala alay,,,wkwk).Pendakian kali ini aku bersama teman-teman berjumlah 10 orang. Pendakian ini sebenarnya mendadak aku lakukan, karena mengingat aku dan teman-teman yang lain pada sibuk untuk minggu berikutnya :D. Tanggal 8-oktober 2011, jam 5 sore aku dan teman yang lain berangkat dari Jogja, dengan berkendara ke arah utara Gunung Merapi tepatnya di Desa Selo.
Cekidot foto-foto narsis di depan warung.
abis makan mie.. |
Setelah foto-foto narsis, aku dan teman yang lain langsung
packing. Di mulai dengan baca Doa kamipun capcus
mendaki.
Malam itu bulan hampir penuh, sedikit mempermudah pendakian karena terangnya bulan. Debu yang sepanjang jalur pendakian seakan mengiringi hentakan langkah kami. Jam 1 dini hari pada tanggal 9 Oktober 2011, kamipun istirahat sebelum pasar bubrah. Tidur di atas debu, batu dan rumput (indah sekali, apalagi di tambah pake selimut puas banget tidur malam itu).
Jam 4 aku dan sebagian teman(karena 4 orang teman aku Andes, Edi, Fauzan dan Heri udah duluan nungguin di Pasar Bubrah)memulai pendakian lagi untuk melihat sunrise di Pasar Bubrah.
Cekidot foto-foto sunrise di Pasar Bubrah.
Malam itu bulan hampir penuh, sedikit mempermudah pendakian karena terangnya bulan. Debu yang sepanjang jalur pendakian seakan mengiringi hentakan langkah kami. Jam 1 dini hari pada tanggal 9 Oktober 2011, kamipun istirahat sebelum pasar bubrah. Tidur di atas debu, batu dan rumput (indah sekali, apalagi di tambah pake selimut puas banget tidur malam itu).
Jam 4 aku dan sebagian teman(karena 4 orang teman aku Andes, Edi, Fauzan dan Heri udah duluan nungguin di Pasar Bubrah)memulai pendakian lagi untuk melihat sunrise di Pasar Bubrah.
Cekidot foto-foto sunrise di Pasar Bubrah.
sunrise di Pasar Bubrah |
Sunrise |
Gunung Merbabu di sana... |
Sesudah sunrise-an aku dan ketiga teman aku (Gandung, Rori
dan Putra melanjutkan naik, tidak dengan Gemblung, Ryan dan Arif yang menunggu
di Pasar bubrah). Dari Pasar Bubrah jalur sangat curam sekali di tambah dengan
pasir kerikil yang membuat susah melangkah (kayak berjalan di atas kolam air debit
sepinggang)dan juga batuan yang kurang resistern dapat menggelinding kebawah
dan terkena teman sendiri (perlu kehati-hatian-nya dalam melangkah). Di tengah
jalan, aku selisih dengan teman aku Andes, Fauzan, Heri dan Eddy, mereka udah
ke puncak duluan dan nanti menunggu di Pasar Bubrah.
Jalurnya edan..slope 60 derajat.. |
edy,heri, andes turun dan aku naik... |
Sekitar 45 menit aku dan teman untuk dapat ke puncak Gunung
Merapi. Perasaan capek langsung berganti dengan semangat, senang dan haru.
Akhirnya puncak telah di tapaki,segeralah kamera kesayangan aku keluar dan
memotret apa saja yang aku lihat. Cekidot foto-foto aku dan teman di puncak.
I am Geoball |
rori, aku, dan agrimz dengan bendera BAT |
putra,,, |
tebing kawah Merapi... |
lubang magma, boleh tuh sekali-sekali masuk ke dalam, mana tau bisa tembus ke pantai selatan Jogja,, :D |
ne video abis turun dari Puncak
kayak padang pasir,, |
bisa maen sky,,, :D |
Sesampai
di pasar bubrah, kami langsung foto bersama-sama untuk menutup foto blog kali
ini :D.
fauzan, rori, heri, agrim, andes, ryan, gemblung, eddy, saya |
putra dan arif |
Jam 10 pagi kamipun turun karena awan sudah menutupi Pasar
Bubrah pada waktu itu. Deburan debu membuat jarak masing-masing kami harus
jauh, karena debu yang bertebangan layaknya wedus gembel.
Jam 1 siang, aku dan teman sampai di basecamp. Tak lupa makan mie lagi sebelum pulang. Abis makan, langsung tancap gas, pulang ke Jogja Istimewa :D.
Puji syukur kehadirat Tuhan YME, yang telah melindungi pendakian kali ini. Thanks buat teman-teman Geologi dalam divisi Bumi Adventure Team (Heri, Fauzan, Andes, Rori, Ryan, Gemblung, Eddy, dan Agrimz) dan teman aku Putra dan Arif buat kerja samanya dalam pendakian ini.
See u next time, see u next trip & journal. Salam Bumi Selalu.
Jam 1 siang, aku dan teman sampai di basecamp. Tak lupa makan mie lagi sebelum pulang. Abis makan, langsung tancap gas, pulang ke Jogja Istimewa :D.
Puji syukur kehadirat Tuhan YME, yang telah melindungi pendakian kali ini. Thanks buat teman-teman Geologi dalam divisi Bumi Adventure Team (Heri, Fauzan, Andes, Rori, Ryan, Gemblung, Eddy, dan Agrimz) dan teman aku Putra dan Arif buat kerja samanya dalam pendakian ini.
See u next time, see u next trip & journal. Salam Bumi Selalu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Kasih komentarnya ya reader :D