Categories

google translate

Tampilkan postingan dengan label jalan-jalan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label jalan-jalan. Tampilkan semua postingan

Jumat, 27 Juli 2012

Video Amatiran Tentang Pendakian Puncak Mahameru

Catatan perjalanan sudah aku tulis di Menembus Puncak Mahameru, sekarang akupun mulai iseng membuat video dari kumpulan foto yang ada, bingung cari aplikasi apa yang cocok dan gag ribet buat menuang keisenganku, alhasil aku pakai aplikasi Total Video Converter. Untuk tutorial cara pemakaiannya di sini tutorial.

Langsung ajah, ini dia hasil membuat video iseng-iseng di Mahameru. Cekidot.

video mahameru…..

Jumat, 29 Juni 2012

Menembus Puncak Mahameru (Gn Semeru 3676 m.dpl) Part 2

Melanjutkan cerita Menembus Puncak Mahameru (Gn Semeru 3676 m.dpl) Part 1, di sini saya akan mulai dari Ranu Pani hingga ke Puncak mahameru. Untuk jalur pendakian bisa lihat gambar di bawah ini.

semerujalur pendakian

image

Minggu, 24 Juni 2012

Setelah semua personil siap, kamipun langsung memulai pendakian pada pukul 11.00 WIB. Shelter demi shelter, setapak demi setapak kami lewatinya. Untuk jalur Ranu Pani- Ranu Kumbolo, sangatlah menguntungkan untuk aklimasi/ penyesuaian suhu sekitar terhadap tubuh. Dan juga, Ranu Pani- Ranu Kumbolo treknya sangat bagus untuk penyesuaian fisik, dengan jalan yang tidak terlalu terjal dan tidak memakan habis stamina.

21_5663

Kamis, 28 Juni 2012

Menembus Puncak Mahameru (Gn Semeru 3676 m.dpl) Part 1

Cerita ini berlangsung dari tanggal 22 sampai 27 Juni 2012. Itu semua berawal dari ajakan kakak-ku yang ingin mendaki Gunung Semeru bersama komunitas Backpacker Indonesia Bersatu, akupun mengiyakan ajakan dia, sekalian ajah biar tidak ada lagi rasa penasaranku terhadap Gunung Semeru yang terkenal dengan Puncak Mahameru ( Puncak tertinggi di Pulau Jawa). Tidak memperlambat cerita, aku akan langsung ke cerita perjalanannya Hot smile.

Jumat, 22 Juni 2012

Untuk meeting point ada di dua tempat yaitu di Surabaya (Terminal Bungurasih/Purabaya) dan di Malang (Terminal Arjosari). Aku bersama Agung dan Hery, berangkat dari Jogja Pukul 22.00 WIB, yang sebelumnya kami bertemu di depan mirot* yang di jalan Solo untuk berangkat ke Surabaya. Dengan bus, kami di bawanya melintasi jalanan Jogja-Surabaya. (Seharusnya bisa menggunakan transportasi Kereta Api, tapi karena tiket Kereta yang ekonomi sudah habis/di beli oleh calo-calo alay, makanya terpaksa deh pakai bus Angry smile).

Sabtu, 23 Juni 2012

Setibanya di Terminal Bungurasi pukul 07.00 WIB, teman-teman dari Surabaya sudah kumpul yaitu Arie Pethek, Yokha, Ni ya, Retno dan Indi. Jadi untuk sementara total personil berjumlah 8 orang (wah, udah bisa bentuk girl dan boy band ne Smile with tongue out). Kami melanjutkan perjalanan Surabaya-Malang (Terminal Arjosari).

Sabtu, 19 Mei 2012

Menikmati Pesona Air Terjun Sri Gethuk

Jumat, 18 Mei 2012

Mencari-cari tempat yang destinasi wisata di daerah Yogyakarta sangat mudah dan banyak pilihan. Nah, salah satu destinasi wisata bisa ke arah Gunung Kidul, tepatnya Air Terjun Sri gethuk. Dari Kota Yogyakarta, lokasi air terjun Sri Gethuk berjarak kurang lebih sekitar 41 kilometer. Untuk mencapainya, wisatawan bisa mengikuti Jalan Wonosari dari pertigaan Gading belok kanan menuju Playen. Lalu carilah jalan yang menuju ke Paliyan, dari situ Sri Gethuk hanya berjarak 1,5 kilometer. Aku sempat bingung dengan arah menuju lokasi wisata ini, tapi karena teringat kata pepatah “malu bertanya, sesat di jalan” akhirnya aku bertanya sama Pak Polisi yang kebetulan lagi jaga di Pos Polisi.

Biaya masuk ke lokasi wisata 7 ribu/ dua orang dan satu motor. Tapi setiba aku di tempat parkiran, aku harus membeli tiket perahu karena perjalanan ke Air terjun Sri Gethuknya harus memakai perahu, yang kira-kira berjarak 120 m dari lokasi parkir. Biaya naik perahu 7 ribu/orang.

Air Terjun Sri Gethuk atau dengan nama lain Air Terjun Slempret memiliki keunikan tersendiri karena bercabang pada dua celah tebing dan muncul dari sela-sela tebing karst yang gersang. Air tejun ini memiliki ketinggian sekitar 80 meter dan berada tepat di tepi Sungai Oyo.  Ada tiga sumber mata air yang menyembur di sekitar air terjun Sri Gethuk, yaitu mata air Dung Poh, Ngandong dan Ngumbul.

Selasa, 01 Mei 2012

Penelitian Geologi Daerah Bara, Kab. Dompu, NTB (episode 3)

Melanjutkan cerita episode 2, di sini saya dan yofan melakukan perjalanan malam ke Mataram. Karena malam hari, aku lebih banyak menghabiskan waktu dengan tidur. Sekitar pukul 03.00 WITA, bus berhenti untuk memberikan waktu istirahat makan buat para penumpang sehabis itu, aku melanjutkan tidur (Hoaaam,,,Sleepy smile..).

image                                                                foto bus di depan rumah makan

Penelitian Geologi Daerah Bara, Kab. Dompu, NTB (episode 2)

Tulisan ini jadi sambungan cerita dari episode pertama. Dalam episode yang kedua ini aku akan banyak cerita tentang lapangan geologi daerah Bara dan cerita akan sedikit melenceng ke tempat wisata Kabupaten Dompu yang terkenal di dunia.

21-25 April 2012

Secara umum berdasarkan hasil reconnaissance geomorfologi daerah penelitian merupakan morfologi perbukitan intrusi berlereng sangat terjal sampai bergelombang, dikelilingi oleh dataran aluvial yang menumpang di atas Satuan Breksi Tuff (Tmv , berdasar Sudrajat, drr, dalam peta Geologi lembar Sumbawa, 1998).

 Foto 1. Dari kiri sayaNinja, pak mantanJust kidding, temannya pak mantan Just kidding(lupa namanya, hehe) dan yofanWinking smile. Di belakang ada kenampakan G. Doro Nowa dan dataran aluvial di bagian timur G. Doro Paronge tersusun oleh batuan breksi volkanik.

Senin, 30 April 2012

Penelitian Geologi Daerah Bara, Kab. Dompu, NTB (episode 1)

19-29 April 2012, menjadi waktu untuk pengalaman baru lagi buat aku. Siang, 19 April 2012 aku bersama temanku Yofan memulai perjalanan dari Kota Jogja-Surabaya. Tiba di Surabaya malam, dan subuh-subuh esok aku dan Yofan harus bertemu Pak Imam dkk di bandara Juanda, Surabaya.

Pukul 06.00 WIB, pesawat take off dan transit dulu di Bandara Ngurah Rai, Bali. Baru beberapa menit menginjakan kaki di Pulau Bali langsung di lanjutkan dengan terbang ke Kota Bima, NTB. Dua jam terbang, kira-kira pukul 11.00 WITA pesawat landing di Bandara Muhammad Salahuddin, Bima, NTB.

Selasa, 03 April 2012

Journey of My Field (Part 1)

Bagi mahasiswa geologi, tugas akhir 1 dan 2, merupakan jenjang yang harus di lalui sebelum di sahkan menjadi Sarjana Teknik Geologi. Tugas akhir di kampus saya meliputi Pemetaan Geologi daerah yang dipilih.
Untuk ketentuan daerah Tugas Akhir Geologi seperti :
1. Luas daerah minimum 54 km2 (tipe I) atau 36 km2 (tipe IIB).
2. Jumlah satuan batuan yang terpetakan pada skala 1 : 25000 minimal 2 satuan selain alluvial.
3. Overlapping tidak lebih dari 20%.

Sesuai dengan prolog di atas, perjalanan kali ini memiliki maksud dan tujuan yang jelas, yaitu Reconnaice Pemetaan Tugas Akhir 1, Daerah Kedungjati Kabupaten Grobogan dan Boyolali. Personil yang ikut ke lapangan tugas akhir hanya dua orang aja, yaitu saya sendiri dan teman saya, Yofan namanya (dia merupakan teman seangkatan dan tetangga kaplingan pemetaan). Rencana pemberangkatan pun di atur, sehingga kami berdua menetapkan berangkat ke lapangan tanggal 22 April 2012 yang bertepatan hari kamis waktu itu.

Selasa, 20 Maret 2012

Sepekan Bergelut Dengan Batu Besi Di Trenggalek

Rabu, 7 Maret 2012 – Kamis, 15 Maret 2012

Penelitian Batu Besi di Trenggalek merupakan pengalaman tersendiri buatku. Berdua sama temanku Yofan, kita meneliti di 3 kecamatan dari kabupaten Trenggalek. 3 kecamatan itu ialah Kecamatan Dongko, Panggul dan Munjungan (Lihat gambar 1).
 
gambar 1. Lokasi 3 kecamatan yang di ekplorasi (sumber google maps) 

Minggu, 01 Januari 2012

Piknik Menyambut Tahun Baru 2012

Menyambut tahun baru 2012, saya berdua dengan pacar pergi ke Pantai Parangtritis untuk melihat pesta kembang api. Semua persiapan, mulai membeli termos (rencananya, minum kopi ataupun susu di tepi pantai sambil menunggu detak-detik tahun baru), dan cemilan-cemilan sudah di beli di Mirot*. Setelah magrib, kami berduapun berangkat ke TKP. Jalan Paris (Parangtritis) waktu itu sangatlah padat, macet dalam antrian tiket di gerbang pintu masuk Paris. Setelah sampai di Paris, kita berdua menyewa tikar plastik untuk alas tempat duduk, maklum saja cuaca saat itu gerimis sehingga mau tak mau pasirnya ikutan basah.

Kamis, 08 Desember 2011

Candi Abang

Sore hari ketika melihat cuaca cerah yang seakan mengajak untuk mengabadikan lewat jepretan kamera. Saya pun langsung mengajak teman saya, Rori dan Heri untuk hunting foto di Candi abang yang berada di Desa Jogotirto, Berbah, Sleman, Yogyakarta. Letak candi tidak jauh dari situs Goa Sentono yaitu berada di atas bukit dimana Goa Sentono berada. Dinamakan Candi Abang karena terbuat dari batubata yang berwarna merah (abang).

Bentuk candi ini sudah tidak utuh lagi, dan tertutup oleh tanah dan rereumputan hijau sehingga nampak seperti bukit biasa yang sering digunakan sebagai tempat mengembalakan ternak oleh warga sekitar. Untuk  mencapai lokasi Candi abang ini masih melalui jalur yang sama ketika kita pergi ke Crops Circle yang tempo hari pernah booming di pemberitaan televisi. Posisi Candi Abang tepat di Timur laut pada lokasi crops circle, cekidot untuk foto-fotonya yak… :D